Mysisraismail.blogspot.com

Hari ini apa yang di tunggu- tunggu oleh siswa siswi SDN 13 Sungai Pinang, Tarusan, Pesisir Selatan menjadi kenyataan. Dimana hari ini Yayasan Rimba Indonesia membagikan perlengkapan alat tulis, buku catatan, buku gambar dan juga buku matematika kepada semua murid  di SDN 13 Sungai pinang. Pembagian ini di laksanakan langsung oleh pendiri Yayasan Rimba Indonesi dan juga Manager beserta rombongan turis mancanegara yang berasal dari negara prancis. Pendiri Yasayasan berpesan kepada siswa siswi manfaatkanlah apa yang telah di terima sebaik mungkin dan belajarlah yang rajin semoga kalian semua menjadi anak yang pintar dan bisa di banggakan di kemudian harinya ucap  ( NAD RIMBA ) Perwakilan dari Sekolah juga mengungkapan sebanyak 300 siswa siswi sudah mendapatkan alat- alat tulis dan juga buku dari Yayasan Rimba Indonesia, dan saya mewakili sekolah mengucapkan terima kasih dengan adanya program ini anak- anak bisa menjalalankan proses belajar dengan baik. Ungkap ( SUPARDI ) Terima

Tahun ajaran baru tidak lama lagi akan di mulai, Siswa siswi SDN 13 Nagari Sungai Pinang, Kecamatan Koto XI Tarusan, Pesisir Selatan, Sumbar akan melaksanakan proses belajar mengajar di sekolah. Demi mewujudkan kebutuhan siswa siswi di sekolah, Yayasan Rimba Indonesia mendistribusikan perlengkapan alat tulis dan juga buku untuk siswa siswi di SDN 13 tersebut, Salah satu guru di sekolah tersebut menerangkan bahwa, sebanyak 300 murid akan mendapatkan bantuan alat tulis dan juga buku dengan pembagian secara merata, pendistribusian ini sudah yang ke lima kalinya di lakukan oleh Yayasan Rimba Indonesia di SDN 13 Sungai Pinang setiap tahun ajaran baru datang, dan saya mewakili sekolah sangat berterima kasih sekali kepada Bapak dan Ibu pendiri Yayasan Rimba Indonesia yang telah berbagi untuk kami di sini. Ungkap Supardi selaku guru di sekolah. Pendiri dan juga pengelola Yayasan Rimba Indonesia berharap dengan adanya pendistribusian ini tiap tahun ajaran baru anak- anak murid di sekolah bi

Budidaya rumput laut di nagari sungai pinang saat ini mulai dikembangkan, budidaya rumput laut ini di kembangkan oleh kelompok pemuda ANDESPIN. Ketua kelompok ANDESPIN ini menjelaskan, budidaya rumput laut ini sudah ada di nagari sungai pinang sekitar 10 tahun yang lalu, rumput laut di sini pernah berjaya di masa itu tapi dengan kendala hama hewan laut dan lemahnya ilmu tentang budidaya ini sehingga para petani mulai hilang semangat dan akhirnya habis. Terang davit sebagai ketua kelompok. Ditahun ini davit mulai mencoba kembali membudidaya rumput laut di kawasan erong nagari sungai pinang. Bibit didapat dari salah satu temannya yang berada di bali dengan banyak bibit 20 Kg berjenis cantooni. Davit berharap dengan percobaan nya ini rumput laut bisa berkembang dan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk bisa kembali terjun ke budidaya rumput laut, dan juga bisa menunjang perekonomian masyarakat nagari.